Pangururan, fnews – Pemkab Samosir menggelar rapat kesiapan ketersediaan dan kestabilan harga sembilan bahan pokok dalam menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) pada hari Natal 2019 dan Tahun Baru 1 Januari 2020 di Aula Kantor Bupati Samosir, Selasa (3/12).
Sekdakab Samosir yang diwakili Asisten II, Saul Situmorang menyampaikan Pemkab Samosir melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) akan terus fokus mengelola pasokan dan distribusi khusus kebutuhan pokok dan juga upaya melakukan pengendalian harga agar tetap stabil dan tidak terlalu rendah.
Dalam rapat koordinasi juga dibahas tentang usulan penambahan pasokan Liquified Petroleum Gas (LPG) untuk kebutuhan masyarakat prasejahtera dalam kurun waktu Desember 2019 hingga Januari 2020. Di samping itu, juga dibahas terkait antrean panjang di SPBU Pangururan karena minimnya kuota bahan bakar biosolar. “Kita akan tetap mengupayakan ketersediaan bahan bakar di SPBU Pangururan dengan tetap mengatur antrean agar tertib tanpa mengganggu kelancaran lalu lintas,” ungkap Saul Situmorang dan meminta Dinas Perhubungan Samosir mengatur antrean tersebut.
Dalam beberapa hari minggu pertama dan kedua bulan Desember 2019 akan diadakan tinjauan langsung ke Onan Pangururan, Simanindo, Palipi, Nainggolan, dan Onanrunggu. Tinjauan ini dimaksudkan untuk melihat secara nyata ketersediaan dan kestabilan harga sembako di onan tersebut dan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan kelangkaan pasokan sembako dan ketidakstabilan harga.
Disinggung terkait pemerataan distribusi LPG 3 kilogram, Pemkab Samosir sedang mengupayakan data yang valid dari penerima Beras Sejahtera (Rastra) dari Dinas Sosial Samosir. “Ini dimaksudkan untuk pembagian yang berkeadilan dan tepat sasaran,” imbuh Saul Situmorang sembari meminta update data terbaru tentang masyarakat prasejahtera serta koordinasi dengan agen, pangkalan, dan pengecer LPG.
Saul Situmorang juga mengharapkan koordinasi yang baik lintas SKPD terkait untuk kelancaran dalam menyambut HBKN pada tahun 2019 dan 2020 yang akan datang.
Efendy Naibaho