Jalan Longsor Sigarantung akan Dikerjakan untuk Pengendara Roda Dua

Longsor di Sigarantung membuat jalan putus total.

formatnews.id – Direncanakan, Jumat (04/04/25) dimulainya penanganan darurat untuk pejalan yang menggunakan roda dua pada longsoran tanah di jalan keliling  persisnya di  Sigarantung, Simanindo, Samosir. “Semoga tidak ada kendala di bahan materialnya”, harap seorang pekerja di lokasi longsor yang semakin menganga dan nyaris tidak dapat dilalui pejalan kaki, Kamis (03/04/25) siang.

Dalam peninjauan dua jurnalis formatnews: Efendy Naibaho dan Warto Sinurat, siang itu, setibanya di titik longsorannya  tiba-tiba hujan turun dengan derasnya. Pejalan kaki yang ingin melintas terpaksa ekstrahati-hati dan beruntung bisa menyeberang. Kenderaan roda dua milik mereka diparkir di sebelah jalan longsorannya dari arah Onan Runggu.

Bacaan Lainnya

Kondisi ekstrem memang terlihat di jalan longsoran itu yang sekali-sekali petir menggelegar pula. Pekerja di sana menyebutkan proses yang sudah dilakukan berupa penyelidikan tanah (Bore Log untuk Chek NSPT – Geo Listrik) untuk identifikasi aliran air di bawah permukaan tanah. Dalam pandangan awam, kecuraman tanahnya hingga longsor sangat curam sekali, Seakan agak lain aura penangan titik longsorannya.

Ditambahkan pekerja di sana, hujan yang turun deras, lebih dari 10 jam,  membuat longsor terjadi pada pekerjaan yang sudah selesai sebelumnya yang terjadi pertengahan Januari 2025.

Kepala Dinas PU Samosir, Rudimanto Limbong,  belum berhasil dihubungi baik ke kediamannya maupun ke kantornya yang hari itu masih tutup total. Sementara Wakil Menteri PU sudah meninjau lokasi longsor itu pada 1 Maret 2025. Dan penanganan minggu ini adalah jalan darurat untuk pengguna sepedamotor.

Yang pasti, setelah hujan deras Kamis siang itu, ada saja ranting-ranting pohon yang terbawa air ke badan jalan dan saluran paritnya masih ada saja yang tertahan ranting hingga airnya meluber ke badan jalan.

Jalan yang terancam longsor dari arah Pangururan – ke Tomok, terpantau ada di tiga titik dan sudah diberi garis kuning dan tulisan awas longsor terpampang jelas. Di kawasan arah ke Sigarantung tertulis besar di bawah baliho Bupati Samosir Vandiko Gultom dan wakilnya, Maaf, Jalan menuju Onan Runggu ditutup akibat longsor. ***

Samuel Parningotan

Pos terkait