Anugerah Kebudayaan untuk Soekirman

Soekirman, nomor tiga dari kanan
Jakarta – fnews – Soekirman, seorang bupati di Sumatera Utara, persisnya di Kabupaten Serdang Bedagei, Kamis (9/01-20), ditetapkan akan memperoleh penghargaan Anugerah Kebudayaan   PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Pusat pada peringatan Hari Pers Nasional 2020 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan 7 – 9 Februari 2020. Soekirman nantinya akan mendapat trofi dan piagam.
Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari, Pelaksana AK PWI Pusat Yusuf Susilo  Hartono dan ketua Dewan Juri Nungki Kusumastuti  dalam Surat Keterangan Panitia Pusat No 48/PWI-P/HPN2020/1/2020 tertanggal 9 Januari 2020 menyatakan Soekirman  — yang sangat fasih berbahasa Batak — itu berhak menerima penghargaan tersebut setelah melalui tahap penilaian proposal dan presentasi secara langsung  di Kantor PWI Pusat, Jakarta.

Penghargaan tersebut diharapkan bermanfaat, dapat memotivasi dan menginspirasi  pemajuan kebudayaan  di daerah dan pembangunan berbasis kebudayaan seperti pernah dinyatakan Presiden Joko Widodo  bahwa DNA bangsa Indonesia  itu seni budaya dan pengakuan Unesco 2017 bahwa Indonesia adalah negara super power  di bidang kebudayaan.

Selain Soekirman, pimpinan daerah lain yang ikut masuk nominasi mendapat anugerah tersebut adalah Walikota Tangsel (Banten) Airin Rachmi Diany, Walikota Banjarmasin (Kalimantan Selatan) Ibnu Sina, Walikota Ambon (Maluku) Richard Louhenapessy, Bupati Tubaba (Lampung) Umar Achmad, Bupati Halmahera Barat Danny Missy, Bupati Luwu Utara (Sulawesi Selatan) Hj. Indah Putri Indriani, Bupati Gunung Kidul (DI Yogyakarta) Hj. Badingah, Walikota Baubau (Sulawesi Tenggara) AS Tamsir, dan Bupati Tabalong (Kalimantan Selatan) Anang Syakhfiani.

Bacaan Lainnya

Seperti dilansir teritorial24.com yang dikutip fnews, kemaren, Soekirman disebut sebagai seorang budayawan yang nyambi menjadi Bupati Serdang Bedagai. Pernyataan ini disampaikan Juri Anugerah Kebudayan, Agus Dermawan T (pengamat seni-budaya, penulis buku) dan diamini Nungki Kusumastuti (penari, artis film, Dosen Institut Kesenian Jakarta) selaku ketua merangkap anggota, Ninok Leksono (Kompas/Rektor Universitas Multimedia Nusantara), dan Atal S Depari (Ketua Umum PWI Pusat) sendiri dan Yusuf Susilo Hartono (pelukis, wartawan senior, Pengurus PWI Pusat), sebagai anggota. “Pak Soekirman ini budayawan yang nyambi jadi bupati,” kata Agus Dermawan, usai mendengarkan paparan  Soekirman.

Dalam pemaparannya,  seluruh hadirin kerap memberikan applaus karena penyampaiannya yang cermat dan santai dan ini dia, kocak. Soekirman, yang memang apa adanya itu dan mengalir seperti air, memaparkan bagaimana merawat dan mengimplementasikan kebudayaan menjadi sebuah pluralisme dalam bingkai NKRI, Pancasila dan UUD 1945.

Soekirman, di masa periode ke depan ini, di 2020, ikutan juga mencalonkan diri kembali sebagai Bupati Serdang Bedagei dan berharap berpasangan dengan kader PDIP dari Sergai.

Efendy Naibaho

Pos terkait