formatnews.id – Sinode Godang ke-67 HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) berhasil mengadakan sidang pemilihan Eforus, Sekeretaris Jenderal, Kepala Departemen Koinonia, Kepala Departemen Marturia, Kepala Departemen Diakonia dan 32 praeses periode 2024 – 2028 yang berlangsung mulai 2-8 Desember 2024 di Seminarium HKBP Sipoholon, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
SG dipimpin Pdt Goklas Panggabean didampingi Eforus HKBP Pdt Dr Robin Butarbutar. Keduanya merasa sangat bersyukur atas penyertaan Kasih Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus sehingga sinode terlaksana dengan baik sesuai dengan harapan seluruh warga HKBP.
Kepada formatnews.id, Sabtu (7/12-24), Pdt Goklas mengatakan tugas pimpinan sidang pemilihan sangat berat, namun karena Anugerah Kasih Allah Bapa dan Putra serta Kasih Roh Kudus, tugas berat itu menjadi ringan.
Eforus telah terpilih yaitu Pdt Dr Viktor Tinambunan yang tugasnya untuk melayani Hatopan HKBP bekerjasama dengan Sekjen, Kepala Departemen selama 4 tahun. Tugas utama eforus berdasarkan Aturan Peraturan HKBP BAB IV pasal 11 tentang yang melayani Hatopan adalah mendoakan dan menggembalakan jemaat-jemaat dan pelayan-pelayan di segenap HKBP.
Kemudian melaksanakan pembinaan terhadap pelayan-pelayan tahbisan dalam rangka upaya meningkatkan kemampuan mereka melaksanakan tugas-tugas pelayanannya, terutama dalam pelayanan Firman dan penggembalaan, memelihara dan menyuarakan tugas kenabian HKBP terhadap pemerintah atau penguasa melalui kata-kata maupun perbuatan nyata untuk menegakkan kebenaran dan keadilan di tengah-tengah bangsa dan negara.
Termasuk mewakili HKBP terjadap pemerintah, gereja dan badan-badan lain di dalam maupun di luar negeri, memimpin segenap HKBP dibantu oleh Sekretaris Jenderal dan Kepala Departemen berdasarkan Alkitab, Konfesi, Tata Dasar dan Tata Laksana dan RPP sebagai manifestasi kepatuhannya kepada Yesus Kristus Raja Gereja,
Eforus dapat mendelegasikan wewenang melaksanakan tugas-tugas tertentu kepada sekjen, kepala departemen, atau praeses, atau anggota Majelis Pekerja Sinode sesuai dengan kebutuhannya.
Menyelenggarakan Sinode Agung, sesuai dengan ketentuan persidangan Sinode Agung, memimpin Rapat Majelis Pekerja Sinode, Rapat Pimpinan, Rapat Dewan Pengawas Badan Pengelola Sentralisasi Keuangan, Rapat Praeses, Rapat Guru Huria, Rapat Bibelvrou dan Rapat Diakones, Melantik Sekjen, Kepala Departemen, Praeses, Badan, Komisi dan Lembaga dalam Ibadah.
Selanjutnya, menetapkan tema Sinode Agung dan bersama-sama Ketua Rapat Pendeta menetapkan tema Rapat Pendeta, menyampaikan Konsep Rencana Induk Pengembangan Pelayanan Duapuluh Tahunan HKBP dan Konsep Rencana Stratejik Empat Tahunan HKBP yang sudah ditetapkan Majelis Pekerja Sinode kepada Sinode Agung.
Kemudian mengunjungi jemaat-jemaat untuk memimpin upacara penahbisan gereja dan peletakan batu alas, menahbiskan Pendeta, Guru Jemaat, Bibelvrou, Diakones dan Evanggelis, Menyampaikan Laporan Tahunan dan Pertanggung Jawaban pelaksanaan tugasnya memimpin HKBP ke Sinode Agung, Menyusun Almanak HKBP untuk menjadi acuan ibadah dan khotbah di seluruh HKBP, dll ” terangnya. ***
Raja Hasoge Panjaitan
