ANTISIPASI KEMARAU PANJANG, PEMKAB SAMOSIR KERAHKAN SELURUH POMPA

Tanaman yang mengering... Foto S Manurung

Pangururan – fnews – Musim kemarau panjang yang terjadi akhir-akhir ini di Kabupaten Samosir, menjadi ancaman besar bagi para petani khususnya petani padi. Mengatisipasi terjadinya gagal panen, Pemerintah Kabupaten Samosir mengambil langkah sigap dengan menurunkan tim terpadu dari Dinas Pertanian bekerja sama dengan Dinas PUPR, Dinas Kominfo, Pemerintah Kecamatan dan pemerintah desa untuk mengerahkan seluruh pompa air pertanian membantu para petani mengatasi kekeringan lahan persawahan karena musim kemarau panjang yang sudah tiba.

Kadis Kominfo Samosir Rohani Bakara menyebutkan Rabu (04.03), beberapa lahan persawahan yang dimonitoring instansi terkait Selasa (03/03) ke beberapa lahan pertanian yang dialiri pompanisasi antara lain; Desa Rianiate dengan luas lahan sekitar 40 hektar menggunakan 2 unit pompa, Desa Sigaol Simbolon dengan luas lahan 100 hektar 1 unit pompa besar dengan kapasitas 50 liter per detik.

Bacaan Lainnya

Di Desa Palipi dengan luas lahan 120 hektar juga menggunakan 1 unit pompa besar, Desa Pangaloan Kecamatan Nainggolan dengan luas lahan 15 hektar menggunakan 1 unit pompa, Desa Harian di Kecamatan Onan Runggu dengan luas lahan 4 hektar dengan 1 unit pompa, Desa Pardugul Kecamatan Pangururan dengan luas lahan kurang lebih 40 hektar.

Sedang 2 pompa besar berada di Desa Sigaol Marbun dan Palipi 15 pompa sedangĀ  dan 100 unit pompa yang bisa mobile yg diberikan kepada kelompok tani. Keseluruhan pompanisasi yang dimonitoring berfungsi dengan baik.

Diharapkan mesin-mesin pompa yang disuplai pemerintah ini dapat meringankan pekerjaan petani dan membawa hasil panen tani yang baik walau dengan kondisi cuaca yang cukup ekstrem saat ini. Mari bergandeng tangan bahu membahu, bersama kita berjuang membangun kesehjateraan masyarakat Samosir di segala lini, ujar Rohani.

Efendy Naibaho

Pos terkait